“Teman Tapi Menikah” adalah sebuah film drama romantis Indonesia yang dirilis pada tahun 2018. Film ini disutradarai oleh Rako Prijanto dan diproduksi oleh Starvision Plus.
Film ini bercerita tentang dua sahabat dekat, Ayu (diperankan oleh Adipati Dolken) dan Ditto (diperankan oleh Vanesha Prescilla), yang saling menyukai tetapi tidak pernah mengungkapkan perasaan mereka satu sama lain. Ayu, yang telah lama menyimpan perasaannya terhadap Ditto, memutuskan untuk menikah dengan pacarnya yang sudah lama, Trian (diperankan oleh Deva Mahenra). Di sisi lain, Ditto merasa cemburu dan kecewa saat Ayu memberitahunya tentang rencana pernikahannya.
Namun, setelah pernikahan Ayu dan Trian gagal, Ayu dan Ditto mulai merasa bahwa mereka saling menyayangi satu sama lain. Ditto kemudian memutuskan untuk mengejar Ayu dan memperjuangkan cintanya. Meski perjuangan Ditto tidaklah mudah, ia tetap berusaha untuk merebut hati Ayu.
Namun, hubungan Ayu dan Ditto dihadapkan dengan banyak rintangan, termasuk persaingan di dunia karir, perbedaan pandangan dan kebiasaan hidup, serta masalah keluarga. Akankah Ayu dan Ditto berhasil bersatu dan menikah? Ataukah mereka harus memilih untuk menjalani hidup mereka masing-masing?
“Teman Tapi Menikah” mengangkat tema tentang persahabatan, cinta, dan perjuangan dalam mencari kebahagiaan. Film ini juga menghadirkan adegan yang romantis, dengan dialog yang menghibur dan menggugah perasaan penonton. Selain itu, visual dari film ini juga sangat menarik, dengan pengambilan gambar yang indah dari kota Jakarta dan Bali.
Film ini juga dibintangi oleh aktor dan aktris terkenal lainnya, seperti Sari Nila, Denira Wiraguna, Farish Nahdi, dan lainnya. Mereka berhasil membawa karakter masing-masing dengan baik, dengan kemampuan akting yang memukau.
Secara keseluruhan, “Teman Tapi Menikah” adalah sebuah film yang sangat menghibur dan menggugah perasaan. Dengan plot yang menarik dan akting para pemerannya yang kuat, film ini berhasil menarik perhatian saya sejak awal hingga akhir. Meskipun ada beberapa klise dan prediksi, film ini tetap sangat direkomendasikan untuk ditonton, terutama bagi mereka yang suka dengan film drama romantis yang penuh dengan perjuangan dan kebahagiaan.
Riview Film Teman Tapi Menikah
Film “Teman Tapi Menikah” adalah film drama romantis Indonesia yang dirilis pada tahun 2018. Film ini disutradarai oleh Rako Prijanto dan dibintangi oleh Adipati Dolken dan Vanesha Prescilla.
Pertama-tama, saya harus mengatakan bahwa film ini memiliki plot cerita yang menarik dan menghibur. Film ini menceritakan tentang persahabatan, cinta, dan perjuangan dalam mencari kebahagiaan. Kedua karakter utama, Ayu dan Ditto, diperankan dengan baik oleh Adipati Dolken dan Vanesha Prescilla. Kedua aktor ini berhasil membawa karakter mereka dengan sangat baik, terutama dalam mengekspresikan emosi dan perasaan mereka.
Selain itu, film ini juga memiliki visual yang indah, dengan lokasi syuting yang menarik di Jakarta dan Bali. Pengambilan gambar yang indah dan pemilihan lokasi syuting yang tepat berhasil menambah nilai visual dari film ini.
Soundtrack-nya juga sangat memukau, dengan lagu-lagu yang romantis dan cocok dengan suasana film. Dialog dalam film ini juga cukup menarik dan menghibur, dengan adegan-adegan romantis yang cukup membuat hati para penonton tergerak.
Namun, ada beberapa kekurangan dalam film ini. Beberapa adegan terasa terlalu dipaksakan dan diulang-ulang, sehingga terkadang terasa membosankan. Beberapa karakter pendukung juga terasa terlalu dangkal dan kurang berkembang.
Secara keseluruhan, “Teman Tapi Menikah” adalah sebuah film yang cukup menghibur dan menggugah perasaan. Dengan plot cerita yang menarik, visual yang indah, dan akting para pemerannya yang cukup kuat, film ini layak untuk ditonton. Film ini cocok bagi mereka yang suka dengan film drama romantis dan perjuangan dalam mencari kebahagiaan. Namun, bagi mereka yang tidak suka dengan film romantis dan klise, film ini mungkin terasa agak membosankan.
Satu hal yang cukup menonjol dalam film ini adalah pesan moral yang ingin disampaikan. Film ini mengajarkan kepada penonton tentang arti persahabatan dan cinta yang sejati. Ayu dan Ditto diperlihatkan dalam banyak adegan yang saling mendukung dan menguatkan satu sama lain dalam situasi sulit. Mereka mengajarkan kita bahwa persahabatan sejati bisa bertahan dan tumbuh bahkan ketika ada rintangan dan cobaan yang sulit. Begitu pula dengan cinta, film ini mengajarkan bahwa cinta sejati adalah ketika seseorang siap untuk saling berkorban dan berjuang untuk pasangannya.
Selain itu, film ini juga membahas tentang tantangan yang dihadapi oleh para profesional muda di era modern. Ayu dan Ditto adalah dua orang yang bekerja keras untuk mencapai tujuan dan cita-cita mereka. Mereka menghadapi berbagai masalah dalam pekerjaan mereka dan harus belajar untuk menyeimbangkan antara karir dan kehidupan pribadi mereka. Pesan ini sangat relevan bagi para penonton yang juga sedang membangun karir dan mencari keseimbangan dalam hidup.
Secara keseluruhan, film “Teman Tapi Menikah” adalah sebuah film yang menyentuh dan menghibur. Dengan plot cerita yang menarik dan pesan moral yang kuat, film ini berhasil memberikan nilai positif bagi para penontonnya. Meskipun terdapat beberapa kekurangan, film ini tetap layak ditonton bagi mereka yang suka dengan film romantis dan ingin terinspirasi tentang arti persahabatan dan cinta sejati.