Berjumpa Presiden Singapura, Wakil presiden Berharap Jalinan Bilateral Makin Kuat

Wakil Presiden (Wakil presiden) Ma’ruf Amin lakukan Courtesy Call ke Presiden Singapura, Halimah Yacob, di Istana Presiden Singapura, Senin (16/01/2023) sore.

Dalam tatap muka yang berjalan pada jam 15.00 sampai 16.00 waktu di tempat ini, Ma’ruf sampaikan salam hangat dari Presiden Joko Widodo untuk Presiden Singapura dan perkataan selamat tahun baru 2023.

“Kita berdoa mudah-mudahan pada tahun 2023 ini jadi tahun yang lebih bagus untuk kita semua. Saya mengharap pada tahun ini jalinan bilateral kita akan makin kuat,” papar Ma’ruf diambil dari info tercatat, Senin (16/1/2023).

Lebih jauh Ma’ruf menjelaskan, jika perkembangan jalinan bilateral dengan detil akan diulas oleh Presiden Joko Widodo dan Pertama Menteri Singapura dalam kurun waktu dekat, persisnya pada tatap muka Retreat tahunan.

Dalam tatap muka dengan Presiden Republik Singapura kedelapan semenjak tahun 2017 itu, Ma’ruf sampaikan beberapa point utama. Pertama, Wakil presiden sampaikan animo atas diakhirinya tiga kesepakatan penting di antara Indonesia-Singapura.

“Saya suka jika kita dapat menuntaskan tiga kesepakatan penting, yakni Flight Information Region atau FIR, Defence Cooperation Agreement dan Extradition Treaty,” tutur Ma’ruf.

“Ke-3 kesepakatan itu makin memperkuat kerja sama dua negara,” sambungnya.

Ke-2 , Ma’ruf sampaikan keinginannya supaya jalinan bilateral ke-2 negara bisa diperlebar ke sektor ekonomi syariah.

“Saya mengharap kerja sama ekonomi syariah dapat diperkokoh,” paparnya.

Usaha Jadi Pusat Produsen Halal

Ma’ruf menerangkan jika sekarang ini Indonesia terus berusaha menjadi pusat produsen halal dunia. Langkah-langkah sudah dilaksanakan salah satunya dengan membuat Teritori Industri Halal di 3 teritori vital, yakni Bintan, Serang, dan Sidoarjo. Dia juga ajak pemerintahan Singapura agar bisa jadi partner investasi di teritori itu.

“Saya berharap Singapura menjadi partner investasi untuk industri halal dan medorong penuntasan Persetujuan mengenai Agunan Produk Halal di antara BPJPH dan Majelis Ugama Islam Singapura (MUIS),” bebernya.

Ke-3 , jelas Ma’ruf, kerja-sama di pengajaran dan sosial budaya jadi fokus utama besar Indonesia dalam membuat sumber daya manusia yang unggul. wakil presiden juga memberikan dukungan beberapa langkah nyata yang sudah dilakukan dalam implikasi kesepakatan kerja-sama ini.

“Menggerakkan implikasi beragam persetujuan bilateral itu lewat program magang beberapa pemuda dan program pengajaran vokasi ke-2 negara dan pembangunan proses pantauan dan penilaian,” kata Ma’ruf.

Penyalonan Indonesia pada FATF

Ke-4, Ma’ruf menjelaskan mengenai penyalonan Indonesia pada Financial Action Task Force (FATF) dan minta support Singapura dalam penyalonan ini. Di lain sisi, Wakil presiden sampaikan mengenai garis besar program Indonesia dalam keketuaan ASEAN pada tahun 2023 ini.

“Semenjak tahun 2018 Indonesia sebagai observer di FATF dan sudah raih banyak perkembangan berkaitan Anti Money Laundering regime. Saya harap support Singapura pada tatap muka FATF di Paris bulan Februari 2023,” pintanya.

“Saya percaya akan support Singapura pada Indonesia,” ujarnya.

Awalnya, Ma’ruf Amin datang di Lapangan terbang Internasional Changi Singapura pada Minggu (15/01/2023) dengan Pesawat Kepresidenan RJ BAE-85.

Menemani Wakil presiden dalam tatap muka itu, Duta Besar Republik Indonesia untuk Singapura Suryo Pratomo, Kepala Sekretariat Wakil Presiden Ahmad Erani Yustika, Direktur Asia Tenggara Kementerian Luar Negeri Mirza Nurhidayat, dan Staff Khusus Wakil presiden Masduki Baidlowi.

Tinggalkan komentar