“The Doll 3” adalah sebuah film horor Indonesia yang dirilis pada tahun 2019, yang disutradarai oleh Rocky Soraya. Film ini merupakan lanjutan dari film horor Indonesia “The Doll” yang pertama kali dirilis pada tahun 2016, dan sekuel “The Doll 2” yang dirilis pada tahun 2017.
Film “The Doll 3” mengisahkan kisah Rama (Shandy Aulia) yang baru saja kehilangan suaminya, Bram (Denny Sumargo). Kematian Bram meninggalkan Rama dengan banyak pertanyaan dan rasa bersalah, terutama setelah dia menemukan boneka misterius yang diwarisi suaminya.
Setelah serangkaian kejadian aneh terjadi di sekitar rumahnya, Rama mulai mencurigai bahwa ada kekuatan supernatural yang berkaitan dengan boneka tersebut. Bersama dengan Asih (Sara Wijayanto), pembantu rumah tangganya, Rama mulai menyelidiki lebih jauh tentang asal-usul boneka tersebut, dan terungkaplah fakta-fakta yang mengejutkan tentang boneka misterius tersebut.
Ketika Rama mulai mengalami serangkaian mimpi dan kejadian mengerikan yang mengancam nyawanya, dia menyadari bahwa boneka tersebut memegang kunci untuk mengungkapkan kebenaran tentang kematian Bram dan bahwa boneka tersebut memiliki hubungan yang sangat erat dengan keluarga suaminya.
Dalam film “The Doll 3”, penonton akan disuguhkan dengan alur cerita yang seru dan menegangkan, dengan beberapa adegan horor yang menakutkan. Film ini juga menghadirkan pemain-pemain hebat seperti Shandy Aulia, Denny Sumargo, Sara Wijayanto, dan masih banyak lagi.
Secara keseluruhan, “The Doll 3” adalah film horor Indonesia yang layak untuk ditonton bagi pecinta genre horor. Film ini mampu memberikan pengalaman menegangkan bagi penonton dengan cerita yang terstruktur dengan baik dan diiringi dengan musik yang cocok. Meskipun terdapat beberapa adegan yang cenderung klise, namun tetap layak untuk ditonton karena jalan ceritanya yang menarik dan menghibur.
Riview Film The Doll 3
“The Doll 3” adalah film horor Indonesia 2019 yang disutradarai oleh Rocky Soraya, yang juga menyutradarai dua film pertama dalam serial tersebut. Film ini bercerita tentang boneka terkutuk bernama Sabrina, yang merasuki seorang gadis muda dan menyebabkan kekacauan dan teror bagi orang-orang di sekitarnya.
Plot “The Doll 3” berputar di sekitar keluarga yang pindah ke rumah baru, di mana mereka menemukan boneka misterius bernama Sabrina di salah satu kamar. Boneka itu diketahui dikutuk dan memiliki kemampuan untuk mengendalikan orang-orang yang bersentuhan dengannya. Meskipun diperingatkan oleh paranormal lokal tentang kekuatan berbahaya boneka itu, keluarga tersebut memutuskan untuk menyimpan Sabrina sebagai bagian dari koleksi mereka.
Segera setelah keluarga membawa pulang boneka itu, kejadian aneh dan menakutkan mulai terjadi. Anggota keluarga mulai mengalami kejadian supernatural, termasuk suara-suara aneh, kemunculan Sabrina yang tiba-tiba, dan penglihatan paranormal. Seiring berjalannya waktu, menjadi jelas bahwa Sabrina bukan sembarang boneka biasa, melainkan kekuatan jahat yang bertekad untuk menghancurkan keluarga.
Salah satu kekuatan “The Doll 3” adalah kemampuannya menciptakan suasana mencekam dan mencekam. Penggunaan pencahayaan film, efek suara, dan sudut kamera membantu membangun ketegangan dan membuat penonton tetap waspada sepanjang film. Aktingnya juga patut dipuji, dengan para aktor utama memberikan penampilan yang meyakinkan dan emosional yang membuat karakternya menyenangkan dan simpatik.
Secara keseluruhan, “The Doll 3” adalah tambahan yang layak untuk genre horor Indonesia, dengan kisahnya yang menggelitik, lompatan ketakutan yang dilakukan dengan baik, dan penampilan yang kuat. Itu berhasil menciptakan suasana ketakutan dan horor yang akan membuat penonton di tepi kursi mereka. Jika Anda adalah penggemar film horor, “The Doll 3” pasti layak untuk ditonton. Namun, tidak disarankan bagi mereka yang mudah ketakutan atau terganggu.